Kamis, 15 November 2012

Do'a Mohon Diberi Keselamatan


 
Artinya: "Ya Tuhan, janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang zhalim, dan selamatkanlah kami dengan curahan rahmat-Mu dari tipu daya orang- orang yang kafir." (Qs. Yunus: 85-86).

Penjelasan:
Doa ini dibaca oleh kelompok minoritas yang beriman kepada Nabi Musa a.s., setelah mereka menyaksikan kemukjizatannya dihadapan Fir'aun. Ketika itu, kaum Nabi Musa as yang terdiri dari pemuda-pemuda dalam keadaan takut, bahwa Fir'aun dan pemuka-pemukanya akan menyiksa mereka. Maka pada waktu itu pula Nabi Musa as memerintahkan kepada kaumnya agar tidak takut dan menyerahkan sepenuhnya kepada Allah Swt., seraya berdoa dengan lafazh doa diatas. Bisa dilihat dalam Surah Yunus ayat 83-86.

Rabu, 12 September 2012

Do'a Menghadapi Peperangan

ALLOHUMMA MUNZILAL KITAABI WA MUJRIYAS SAHAABI WA HAAZIMAL AHZAABI IHZIMHUM WANSHURNAA. ALLOOHUMMAA MUNAZZILAL KITAABI SARII' AL HISAABI IHZIMIL AHZAABA ALLOOHUMMA IHZIMHUM WA ZALZILHUM.
Artinya : "Wahai Allah, Dzat yang maha menurunkan kitab Al-Qur'an, yang menjalanan awan, yang memporak-pondakan musuh, porak-pondakanlah mereka dan tolonglah kami terhadap mereka. Wahai Allah dzat yang menurunkan kitab Al-quran, dzat yang sangat cepat hisabNya. porak-porandakanlah persatuan musuh. Wahai Allah, porak-pondakanlah mereka dan goncangkanlah mereka."

Penjelasan : Bilamana anda berperag membela agama Allah, agar mendapat keteguhan dan kemenangan yang gemilang, maka sebelum berangkat ke medan tempur, bacalah do'a di atas sebanyak 7 kali dengan hati yang ikhlas tanpa ada keraguan sedikitpun, niscaya Allah akan menjamin memberi kemenangan yang gemilang. Amin

Minggu, 09 September 2012

Pengertian Wahyu

Wahyu ialah petunjuk dan pengetahuan atau ajaran-ajaran Allah yang diberikan kepada para Nabi dan Rasul untuk disampaikan kepada ummatnya. Dengan demikian yang dapat menerima wahyu itu hanyalah para Nabi dan Rasul. Sedang petunjuk Allah yang diberikan kepada orang biasa disebut Ilham. Kumpulan dari wahyu Allah yang telah dibukukan itulah yang dinamakan kitab suci. Dengan demikian maka Kitab suci Al-Qur'an bukanlah ciptaan Nabi Muhammad SAW melainkan semata-mata Wahyu dari Allah.

Diinul Islam

Diinul islam atau Agama Islam adalah Agama Allah yang diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW, untuk disampaikan kepada ummat manusia agar mereka bahagia hidupnya dunia dan di akhirat.

Rabu, 05 September 2012

Tayammum

Tayammum ialah mengusap debu (tanah) yang suci ke muka dan kedua tangan sampai siku-siku dengan syarat-syarat yang telah ditentukan. Tayammum dapat dijadikan sebagai ganti dari wudhu atau mandi bagi orang yang tidak diperbolehkan menggunakan air karena sakit dan dalam perjalanan yang sangat sukar mendapatkan air.

Syarat-syarat Tayammum
Diperbolehkan bertayammum dengan beberapa syarat :
  1. Tidak mendapatkan air, padahal sudah berusaha (optimal) mencarinya.
  2. Sudah masuk waktu sholat
  3. Dilarang menggunakan air (diagnosa dokter) karena sakit, dan bila dipaksakan akan bertambah parah.
  4. Dengan tanah suci dan berdebu
Rukun (fardlu) Tayammum
Bagi orang yang mengerjakan tayammum harus memenuhi rukun yang empat, berikut :
  1. Niat karena hendak mengerjakan sholat
  2. Mengusap muka dengan debu (tanah) yang suci
  3. Mengusap kedua tangan hingga siku-siku
  4. Tertib (berurutan)
Sunnat-sunnat Tayammum
Dalam mengerjakan tayammum disunnatkan :
  1. Membaca "Basmalah" sebelum bertayammum.
  2. Meniup debu yang ada pada kedua telapak tangan agar menipis.
  3. Berdo'a setelah bertayammum, seperti do'a sesudah wudhu.
Fungsi Tayammum
Tayammum dapat berfungsi sebagai pengganti wudhu atau mandi (wajib). Namun terdapat sedikit perbedaan penggunaannya :
  1. Setiap kali tayammum hanya dapat dipergunakan untuk mengerjakan satu kali shalat fardhu. tetapi boleh boleh digunakan beberapa kali sholat sunnat.
  2. Untuk anggota wudhu/tayammumnya yang terbalut (karena sakit). maka cukup dengan mengusap pembalutnya saja.
Hal-hal yang membatalkan Tayammum
  1. Tiap-tiap yang membatalkan wudhu, juga membatalkan tayammum.
  2. Melihat (mendapat) air sebelum shalat.
  3. Murtad (keluar dari islam).
Peragaan
  1. Menekankan kedua tangan di atas debu sambil membaca :
BISMILLAAHIR RAHMAANIR RAHIIM



   2.  Setelah debu melekat pada kedua telapak tangan, tiuplah perlahan-lahan, agar tipis dan usapkan ke muka (wajah) sambil berniat :

NAWAITUL TAYAMMUMA LIS-TIBAAHATISH SHALAATI FARDHAN LILLAAHI TA'AALAA.
Artinya : "Aku niat bertayammum untuk mengerjakan sholat , fadrdhu karena Allah ta'ala"



   3.  Sisa debu pada telapak tangan harus dibuang . selanjutnya tekan sekali lagi telapak tangan dapa debu. dan tiuplah perlahan-lahan agar menipis. Usapkan pada tangan kanan hingga siku-siku, begitu juga pada tangan kiri.